TELENEWS.ID – Pernahkah kamu mendengar mengenai istilah smartphone addiction atau kecanduan smartphone? Mungkin kamu mengira hal tersebut mustahil terjadi, sebab smartphone bukan seperti drugs yang membuat kecanduan mereka yang menggunakannya.
Namun faktanya smartphone addiction itu benar adanya dan bahkan mungkin tanpa kamu sadari terjadi pada orang terdekatmu, atau bahkan dirimu sendiri. Kecanduan smartphone atau dikenal sebagai “nomophobia” (perasaan takut jika tanpa ponsel), sering dipicu oleh masalah penggunaan internet yang berlebihan atau gangguan kecanduan internet.
Sebenarnya bukan ponsel atau tablet itu sendiri yang menciptakan kecanduan, melainkan game, aplikasi, dan dunia online yang menghubungkan kita dengannya yang membuat kita sulit lepas dari gadget.
“Kebanyakan orang terbiasa menggunakan ponsel mereka; mereka sering menggunakannya. Tetapi untuk hal ini saya tidak menyebutnya kecanduan,” jelas Dr Mark Griffiths, Profesor di Universitas Nottingham Trent, dan Direktur the International Gaming Research Unit.
“Hanya karena ada sesuatu yang sangat penting dalam hidup, dan kita membawanya kemana-mana dan ketika kita melupakannya, kita merasa tangan kiri hilang, bukan berarti kita kecanduan” jelasnya.
Menurut Griffith seorang dikategorikan kecanduan smartphone jika gadget ini telah mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari. Misalnya kita jadi jauh dengan pasangan dan keluarga lantaran asik bermain game dan berselancar di dunia maya. Atau pekerjaan kita menjadi terganggu karena kita sibuk chat dengan orang lain, bahkan kita menggunakan smartphone untuk mengatur suasana hati kita.
Meskipun begitu, berjam-jam menggunakan smartphone tanpa henti bisa berakibat buruk bagi dirimu sendiri. Karena itulah kamu bisa mengurangi kebiasaan tersebut dengan beberapa tips berikut ini!
- Jauhkan smartphone dari tempat tidur
Kamu bisa mengurangi kebiasaan menggunakan ponsel, dengan cara menjauhkan gadget ini dari tempat tidurmu terutama menjelang waktu istirahat. Menggunakan smartphone sebelum istirahat, dapat mengganggu waktu tidur dan sangat memengaruhi suasana hatimu. Jadi jangan mengisi daya ponsel di dekat tempat tidur dan jauhkan dari pandangan. Dengan begitu smartphone tidak akan mengganggu dan kamu bisa tidur nyenyak. - Coba hitung durasi waktu kamu menggunakan smartphone
Untuk mengurangi penggunaan telepon sehari-hari, langkah selanjutnya yang dapat kamu ambil adalah mulai menganalisis seberapa sering kamu menggunakan telepon melalui beberapa jenis aplikasi. Melacak penggunaan ponsel, akan membantu menyadari sejauh mana ketergantungan pada gadget ini, dan kemudian kamu dapat mulai mengidentifikasi solusi yang bisa diambil. - Matikan notifikasi sebanyak mungkin
Selanjutnya kamu bisa mematikan semua notifikasi yang tidak perlu atau aktifkan mode ‘jangan ganggu’ (DND), terutama saat kamu sedang bekerja dan akan tidur. Meski begitu, kamu masih dapat membaca semua notifikasi saat menggunakan perangkat di lain waktu. Melakukannya dapat membantumu mengurangi keinginan untuk menggunakan telepon genggam. - Hapus aplikasi yang tidak perlu
Untuk melangkah lebih jauh guna mengurangi penggunaan telepon genggam, kamu dapat menghapus aplikasi adiktif tertentu. Meski berat, tapi ini akan membantu kamu mengurangi waktu yang dihabiskan untuk menggunakan smartphone. - Sibukkan dirimu dengan aktivitas yang lebih sehat
Jika Anda bosan dan kesepian, menahan keinginan untuk menggunakan smartphone bisa sangat sulit. Karena itulah lakukan cara lain untuk mengisi waktu, seperti bermeditasi, membaca buku, atau mengobrol dengan teman secara langsung. - Batasi keinginanmu untuk membuka sosial media
Sosial media menjadi salah satu hal yang membuat kita sulit untuk melepaskan diri dari smartphone. Karena itulah kamu bisa menantang dirimu sendiri untuk mengurangi waktu kepo dan membuka sosial media. Mulailah dari waktu yang pendek seperti 10 menit, kemudian meningkat menjadi 15 menit, 30 menit bahkan hingga 1 atau 2 jam dalam sehari. Bahkan kini Jika ada juga kok aplikasi yang dapat membatasi secara otomatis penggunaan smartphone dan mengingatkan sudah berapa lama kamu menggunakannya. (Yuyun Amalia)