Home Gaya hidup Kesehatan 5 Tips Mudah Memperkuat Imun Tubuh Selama Puasa Ramadan

5 Tips Mudah Memperkuat Imun Tubuh Selama Puasa Ramadan

Facebook
Twitter

TELENEWS.ID – Ramadan 2022 sudah di depan mata. Inilah bulan dimana umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa, hingga sekitar 30 hari lamanya. Meski sedang berpuasa, namun tentu saja kita tetap harus menjalankan aktivitas sehari-hari.

Puasa adalah salah satu dari lima rukun Islam dan mengajarkan praktik disiplin, pengendalian diri, dan pengorbanan. Umat Islam mempersiapkan diri secara mental dan fisik dengan memperbanyak jumlah tidur dan mengurangi konsumsi makanan tertentu. Dijalankan secara rutin setiap tahunnya, sudah banyak bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa puasa dapat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Puasa melibatkan berpantang dari semua atau beberapa makanan dan minuman untuk jangka waktu tertentu. Meskipun sekarang cukup populer sebagai salah satu metode diet, praktik puasa sudah ada sejak berabad-abad yang lalu dan dianggap sebagai salah satu terapi tertua dalam kedokteran. Puasa juga memainkan peran utama dalam praktik budaya dan agama sejak berabad-abad lamanya.

Penelitian yang diterbitkan oleh University of Southern California telah menunjukkan bahwa puasa, dapat menyebabkan regenerasi sel-sel sistem kekebalan tubuh seseorang

Ketika kita berpuasa, tubuh awalnya memecah sejumlah sel darah putih. Secara naluriah tubuh tahu untuk mulai menghemat energi, dan salah satu cara melakukannya adalah dengan membunuh sel-sel kekebalan yang sudah tua atau rusak. Tetapi tubuh juga dengan cepat menyesuaikan dan memicu regenerasi sel baru, sehingga meningkatkan jumlah sel penambah kekebalan tubuh yang kita miliki.

Apalagi di musim pandemi seperti sekarang ini, puasa Ramadan tentu memberikan efek yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan imun. Menurut Spesialis diet dan psikolog klinis Merve Öz, ada beberapa cara tepat untuk mendapatkan manfaat puasa bagi imun tubuh, seperti:

  1. Jangan lewatkan sahur
    Dr. Öz mengatakan antara sahur dan buka puasa adalah saat sistem kekebalan tubuh akan menjadi aktif. Tetapi untuk mendapatkan manfaat ini, dia menekankan perlunya bangun untuk makan sahur yang sehat.“Jika kamu tidak bangun untuk sahur, tubuh akan stres karena kelaparan yang berkepanjangan sehingga dapat menurunkan kekebalan tubuh,” katanya.
  2. Jangan kalap, tetap konsumsi makanan yang bergizi
    Banyak orang yang kalap dan melahap apa saja yang mereka temui saat buka puasa. Padahal, mengkonsumsi makanan sehat selama buka dan sahur menjadi salah satu penentu untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan kuat selama Ramadan. Cobalah untuk memasukkan semua kelompok makanan seperti biji-bijian, sayuran dan buah, kacang-kacangan, biji-bijian, susu atau alternatif dan sumber protein lainnya. “Sup yang bergizi, telur, keju, sayuran hijau, mentimun, tomat bisa jadi pilihan tepat untuk buka atau sahur. Kalau kamu penggemar oatmeal, juga bisa mempertimbangkannya sebagai pilihan untuk sahur dan berbuka,” kata Dr.Öz
  3. Konsumsi sup atau salad saat berbuka
    Ketika beduk maghrib berbunyi, ada baiknya berbuka puasa dengan segelas air putih dan kurma; lalu lanjutkan dengan sup atau salad. “Setelah berbuka puasa dan makan sup, istirahatlah selama 15 menit lalu lanjutkan ke hidangan utama,” kata Dr.Öz. Sup adalah pilihan yang sangat baik sebagai makanan pembuka karena membantu tubuh secara perlahan menyesuaikan diri dengan rasa kenyang, dan mencegah peningkatan gula darah secara tiba-tiba. Sementara sayuran hijau dalam salad membantu mengenyangkan perut, dan juga mencegah kita mengkonsumsi terlalu banyak kalori sekaligus.
  4. Jangan lupa tetap konsumsi buah-buahan
    Antioksidan dalam buah-buahan sangat bermanfaat untuk meningkatkan imun tubuh. Karena itulah Dr.Öz menyarankan kita agar tetap mengkonsumsi buah-buahan selama Ramadan ini. Buah-buahan juga tinggi serat yang membantu sistem pencernaan berfungsi dengan baik, dan menciptakan lingkungan yang cocok bagi bakteri baik untuk berkembang di usus. Dan semakin banyak bakteri baik yang kita miliki di usus, semakin kuat pula kekebalan tubuh kita.
  5. Kurangi konsumsi gorengan dan karbohidrat
    Gorengan dan karbohidrat menjadi dua jenis makanan yang lazim kita konsumsi untuk berbuka puasa. Namun Dr.Öz menyarankan kalau kamu ingin tetap sehat, imun tubuh terjaga dan tidak naik berat badan saat Ramadan, hindari mengkonsumsi dua jenis makanan itu terlalu banyak. Kenaikan berat badan dengan cepat dan kelebihan berat badan, juga dapat membuat kita rentan terhadap banyak penyakit termasuk penyakit jantung dan diabetes dan dapat membuat tubuh lebih rentan terpapar COVID-19.

Itulah beberapa cara meningkatkan imun tubuh selama Ramadan ini. Selamat menjalankan ibadah puasa para pembaca Telenews yang budiman! (Yuyun Amalia)

Facebook
Twitter

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Yoyic Dairy Indonesia

Most Popular

Kata Ahli, 5 Jenis Makanan Ini Harus Dikonsumsi Anak Setiap Hari

TELENEWS.ID - Orangtua akan melakukan segala cara agar buah hati mereka mendapatkan yang terbaik. Termasuk dalam urusan gizi dan kesehatan. Salah satunya...

Rakernas Partai Pelita Dihadiri Gatot Nurmantyo dan Ahmad Riza Patria

TELENEWS.ID – Pada Senin (16/05/2022) Partai baru, Partai Pelita mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara. Pada acara...

Wajarkah Merasa Cemas Setelah Jokowi Perbolehkan Lepas Masker di Area Terbuka? Ini Penjelasannya!

TELENEWS.ID - Presiden Jokowi mulai melonggarkan aturan penggunaan masker di ruangan terbuka. Presiden menyampaikan hal ini melalui video pernyataan pers yang disiarkan...

Panas! Isu Sponsor Ghaib Formula E!

TELENEWS.ID - Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra meragukan validitas dari sponsorship untuk ajang Formula E. menurutnya, belum adanya pengumuman...