Home Gaya hidup Kesehatan Bahaya Obesitas pada Anak dan Cara Mengatasinya

Bahaya Obesitas pada Anak dan Cara Mengatasinya

Facebook
Twitter

TELENEWS.ID – Banyak orang bilang anak kecil yang bertubuh gemuk itu lucu dan menggemaskan. Namun hati-hati karena anak-anak yang memiliki berat badan berlebih, memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami obesitas dan berbagai risiko kesehatan lain yang menyertainya.

Penyebab anak mengalami obesitas
Obesitas tak hanya bisa terjadi pada orang dewasa namun juga anak-anak. Orangtua perlu tahu bahwa obesitas yang terjadi pada anak bisa lebih membahayakan jika tak segera diatasi. Penyebab obesitas pada anak diantaranya adalah:
• Sama seperti orang dewasa, anak-anak yang biasa mengkonsumsi makanan tidak sehat dan berlemak tinggi akan memiliki berat badan yang berlebihan.
• Kurangnya aktivitas fisik
Bermain game dan menonton TV membuat anak-anak kurang melakukan aktivitas fisik sehingga metabolisme mereka melambat dan mengalami kenaikan berat badan.
• Faktor keluarga
Seorang anak yang lahir dari keluarga yang mengalami berat badan berlebihan, juga lebih berisiko mengalami diabetes karena mereka mengadopsi gaya hidup tidak sehat dari keluarga.
• Stress dan tekanan emosional
Jangan salah, anak-anak juga bisa mengalami stress dan tekanan emosional. Sebagian anak kemudian lari ke makanan manis, berlemak atau gurih untuk mendapatkan kenyamanan dari tekanan mental yang mereka hadapi.
• Mengkonsumsi obat-obatan tertentu
Beberapa jenis obat yang dikonsumsi anak seperti jenis prednison, lithium dan amitriptyline; bisa memicu kenaikan berat badan pada anak.

Bagaimana mengetahui anak-anak mengalami kelebihan berat badan?
Tidak semua anak-anak yang berbadan besar itu mengalami obesitas. Beberapa anak memiliki tulang tubuh yang lebih besar dari rata-rata. Selain itu anak-anak biasanya memiliki jumlah lemak tubuh yang berbeda pada setiap tahap pertumbuhan mereka. Jadi agak sulit memang bagi orangtua untuk mengetahui apakah anak mereka mengalami obesitas atau tidak.

Namun orangtua bisa mengetahui anak mereka mengalami obesitas dengan mengukur BMI atau body mass index atau massa indeks tubuh. Kalkulator BMI menggunakan rumus yang menghasilkan skor yang sering digunakan untuk mengetahui apakah seseorang kekurangan berat badan, berat badan normal, kelebihan berat badan, atau obesitas.

BMI sendiri dihitung berdasarkan usia, jenis kelamin dan berat badan anak. Kategori BMI utama untuk anak-anak dan remaja adalah sebagai berikut:
• persentil di bawah ke-5= kekurangan berat badan
• persentil ke-5 hingga ke-84= berat badan sehat atau normal
• persentil ke-85 hingga ke-94 = kelebihan berat badan
• persentil ke-95 atau lebih tinggi= obesitas

Jika melakukan penghitungan BMI dan menunjukkan hasil anak-anak berada di presentil 85 atau lebih, maka orangtua patut untuk waspada.

Risiko obesitas pada anak
Seperti orang dewasa, obesitas pada anak-anak juga akan sangat berbahaya bagi kesehatan mereka. Beberapa risiko kesehatan yang dialami oleh anak-anak seperti:

  1. Diabetes tipe 2. Obesitas dan gaya hidup yang tidak banyak bergerak meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
  2. Kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi. Pola makan yang buruk dapat menyebabkan anak mengalami salah satu atau kedua kondisi ini memicu penumpukan plak di arteri. Kondisi ini dapat menyebabkan arteri menyempit dan mengeras, meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke di kemudian hari.
  3. Nyeri sendi. Berat badan berlebih menyebabkan tekanan ekstra pada pinggul dan lutut. Obesitas pada anak dapat menyebabkan rasa sakit dan terkadang cedera pada pinggul, lutut, dan punggung.
  4. Masalah pernapasan. Asma atau sesak nafas lebih sering terjadi pada anak-anak yang kelebihan berat badan.
  5. Nonalcoholic fatty liver disease (NAFLD) atau penumpukan lemak pada liver, sehingga menyebabkan kerusakan pada organ hati.

Mencegah obesitas pada anak
Sudah menjadi tugas orangtua untuk membantu buah hati mereka mengatasi diabetes dengan berbagai cara seperti:
• Memberikan contoh yang baik pada buah hati. Orangtua tentu saja wajib memberikan contoh gaya hidup yang sehat pada anak-anaknya. Ajaklah buah hati untuk berolahraga dan mengudap makanan yang sehat.
• Olahraga. Orangtua juga bisa mengajak anak berolahraga bersama-sama, atau melakukan aktivitas fisik yang membuat mereka banyak bergerak.
• Menyediakan makanan sehat dan penuh nutrisi dan kaya serta seperti sayuran dan buah-buahan. Namun orangtua tetap wajib memberikan asupan lemak sehat, agar gizi yang mereka dapatkan semakin seimbang.
• Menyediakan snack atau camilan sehat sehingga anak-anak tidak mengudap makanan yang manis dan berlemak. Buah, kacang-kacangan, keju, roti dan biskuit gandum serta yogurt adalah rekomendasi camilan sehat untuk buah hati di rumah.

Manfaat yogurt untuk membantu menjaga berat badan anak bisa didapat dari konsumsi YoyiC yogurt drink secara rutin. YoyiC yogurt drink merupakan minuman yogurt yang juga mengandung bakteri baik Lactobacillus paracasei di dalamnya. YoyiC yogurt drink bercita rasa segar buah asli, yang juga diperkaya dengan serat pangan serta vitamin A,C, E, B3 dan D3 di dalamnya.

YoyiC dengan rasa buah yang segar, pastinya akan disukai oleh anak-anak dan bisa jadi alternatif camilan sehat sehari-hari yang kaya serat dan juga sehat.

YoyiC memberikan semangat untuk kamu dan keluarga tercinta kamu untuk menjadi lebih sehat, dan menikmati hari secara maksimal. (Yuyun Amalia untuk YoyiC Indonesia)

Facebook
Twitter
Yoyic Indonesiahttp://yoyic.id

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Yoyic Dairy Indonesia

Most Popular

Waspada! Ada Aplikasi dan Web Ilegal MyPertamina, Jangan Asal Akses

TELENEWS.ID - Masyarakat perlu berhati-hati terhadap akses situs dan aplikasi MyPertamina yang dianggap ilegal. Sudah beredar situs dan aplikasi...

Hasil Kunjungan Jokowi ke Ukraina, Pembahasan Soal Perdamaian dan Kondisi Ukraina Saat Ini

TELENEWS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, di Istana Negara Ukraina, Maryinsky, Kyiv pada Rabu (29/06/2022)...

Update Hasil Pertandingan Petronas Malaysia Open 2022 – 29 Juni 2022

TELENEWS.ID – Hari kedua babak 32 besar dalam turnamen Petronas Malaysia Open 2022 pada Rabu (29/06/2022) di Axiata Arena, Kuala Lumpur, menghasilkan...

Update Hasil Pertandingan Petronas Malaysia Open 2022 – 28 Juni 2022

TELENEWS.ID – Turnamen tertinggi versi BWF, Petronas Malaysia Open 2022 telah digelar pada Selasa (28/06/2022) di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia. Sayangnya,...