TELENEWS.ID – Berita mengejutkan baru saja tiba dari kancah Liga Primer Inggris. Pihak kepolisian kota Manchester dikabarkan baru melakukan penangkapan terhadap seorang bintang klub Everton akibat diduga melakukan pencabulan terhadap anak di bawah umur.
Kendati pihak kepolisian masih merahasiakan identitas sang pemain karena alasan hukum, banyak media mengklaim bahwa punggawa yang dimaksud adalah Gylfi Sigurdsson. Pria asal Islandia itu cocok dengan profil yang dirilis polisi, yakni berusia 31 tahun, sudah menikah dan tercatat aktif di tim nasional negaranya.
Kubu Everton sendiri langsung merespons dengan menskors pemain bersangkutan dan mendukung penuh proses investigasi dari pihak berwenang. “Everton dapat mengonfirmasi telah menangguhkan seorang pemain sambil menunggu penyelidikan polisi,” bunyi pernyataan Everton dalam laman resminya.
Jika desas desus tersebut benar, hal ini tentu menjadi pukulan telak bagi Everton. Pasalnya, Sigurdsson merupakan gelandang andalan klub berjuluk The Toffees itu selama beberapa musim terakhir. “Itu mengejutkan ruang ganti. Semua orang berharap tuduhan itu tidak benar,” cetus seorang sumber di internal Everton.
Istri Sigurdsson sendiri, Alexandra Ivarsdottir, telah buka suara dan menepis tudingan terhadap suaminya, namun hal itu malah dipandang sebagai perilaku mencurigakan oleh netizen, karena malah bukan agen atau manajer Sigurdsson yang memberi klarifikasi.
Hingga kini, belum ada kronologi lebih lanjut perihal penangkapan sang pemain, yang kini telah dibebaskan secara bersyarat. Namun yang jelas, hal ini akan kembali mencoreng kompetisi sepakbola teratas Inggris tersebut.
Pada tahun 2016 silam, Liga Inggris juga sempat digemparkan oleh tindak pencabulan di bawah umur yang dilakukan winger Sunderland Adam Johnson. Mantan pemain Manchester City itu pun terbukti bersalah dan harus menjalani hukuman penjara selama enam tahun.
Kasus yang menimpa Everton akan memberikan ujian lebih berat lagi pada manajer baru Rafael Benitez. Kini, pelatih asal Spanyol itu tengah fokus mendatangkan dua pemain baru untuk memperkuat sektor sayap, yakni Androws Townsend dari Crystal Palace dan Demarai Gray dari Leicester City.
Musim lalu, klub rival sekota Liverpool itu hanya mampu finish di peringkat 10 di bawah nahkoda kawakan Carlo Ancelotti. (Billy Bagus)