TELENEWS.ID – Membuka dan diam-diam membaca chat pasangan, masih menjadi perdebatan hingga kini. Ada yang mewajarkan karena sebagian orang ingin tahu dan memantau Hp pasangan, namun ada juga yang menentang dengan alasan privasi dan kepercayaan.
Namun rupanya banyak orang yang diam-diam mengintip dan membuka Hp pasangan tanpa se-izin mereka. Menurut survei tahun 2014 oleh Avast, sebuah perusahaan perangkat lunak antivirus; 1 dari 4 wanita dan 1 dari 5 pria mengaku secara diam-diam memeriksa telepon pasangan mereka.
Jika kamu mewajarkan hal ini, sebaiknya kamu membaca mengenai pendapat bara pakar ini. Menurut psychologist Ryan Howes, diam-diam mengintip Hp pasangan dan membaca chat mereka menunjukkan adanya rasa kurang saling percaya dalam suatu hubungan.
“Kebiasaan membuka diam-diam Hp pasangan menunjukkan bahwa kamu tidak percaya bahwa apa yang pasangan katakan dan tunjukkan kepadamu, tentang siapa mereka sebenarnya,” kata Howes. Orang sering membuka ponsel pasangannya karena khawatir tentang rahasia atau aktivitas terlarang apa yang mungkin mereka sembunyikan.
Sementara itu psikoterapis Michele Paiva mengatakan bahwa orang-orang yang membaca chat pasangan, sebenarnya sedang membutuhkan suatu validasi. “Mengintip berarti kamu kurang percaya diri,” katanya. “Mereka akan menyangkal dengan mengatakan bahwa mereka tidak percaya pada orang lain, tapi ketika diam-diam memeriksa Hp pasangan sebenarnya menunjukkan merekalah yang kurang percaya diri dan merasa cukup dengan diri mereka sendiri” lanjut Paiva lagi.
Selain kurangnya rasa saling percaya pada pasangan dan kebutuhan akan validasi, mengintip HP pasangan dengan diam-diam juga menjadi tanda kurangnya komunikasi di antara pasangan. Padahal, komunikasi menjadi kunci utama dalam suatu hubungan yang langgeng dan seimbang.
“Mungkin ada rasa ingin tahu tentang apa yang terjadi dalam hidup mereka, lantaran pasangan tidak banyak berkomunikasi denganmu,” kata Psikolog dan terapis seks Shannon Chavez.
Suatu hubungan tidak dapat berkembang atau bertahan tanpa komunikasi yang baik. Mampu berbicara dari hati ke hati tentang masalah besar, serta komunikasi yang terbuka dan jujur tentang segala hal, termasuk hal-hal kecil bahkan hal-hal yang menjengkelkan; sangat penting untuk hubungan yang sehat.
Jika kamu sering diam-diam membuka Hp pasangan dan membaca chat atau DM mereka, hal ini juga menunjukkan rasa insecure dalam dirimu terhadap hubunganmu dengan si dia. Biasanya hal ini terjadi pada mereka yang sebelumnya pernah diselingkuhi, dan menemukan bukti perselingkuhan itu di Hp pasangan.
“Kebiasaan membuka Hp pasangan bisa berarti bahwa kamu berpikir memiliki bukti nyata bahwa pasangan sedang selingkuh,” kata Howes. “Mungkin ada contoh konkrit dari masa lalu, atau mungkin kamu tahu mereka memiliki sejarah perselingkuhan atau kecanduan pornografi. Kamu berusaha mencari bukti karena kamu ingin konfirmasi bahwa mereka jujur atau tidak” tambahnya lagi.
Namun satu hal yang ditekankan oleh para ahli adalah pelanggaran privasi yang dilakukan dengan diam-diam mengintip dan membuka Hp pasangan tanpa persetujuan mereka.
“Ini adalah pelanggaran privasi,” kata Chavez. “Untuk memeriksa telepon tanpa persetujuan menunjukkan bahwa ada gangguan komunikasi. Mencari sesuatu di ponsel pasangan tanpa izin, bisa langsung merusak kepercayaan pasangan. Kebiasaan ini mengarah pada kecurigaan dan asumsi yang memicu rasa insecure dan kekesalan yang justru akan sering memicu pertengkaran” tambah Chaves lagi.
Selain itu, jika kebiasaan yang kamu lakukan ini diketahui oleh pasangan; maka mereka bisa akan sangat marah dan kecewa padamu. Apalagi jika mereka memang benar-benar jujur dan tak melakukan perselingkuhan seperti yang kamu duga.
Perasaan tidak dihargai, privasi yang dilanggar dan tidak dipercayai; tentu akan menyakiti pasangan lantaran kebiasaan yang suka mengintip Hp mereka ini. “Kamu membawa ketakutan irasional ke dalam hubungan bahwa mereka tidak benar-benar jujur dan berkomitmen kepadamu,” kata Howes.
Howes juga memperingatkan kondisi ini akan berakibat sangat buruk pada hubungan kalian. “Jika kamu tidak memiliki bukti bahwa mereka memang tidak jujur, kamu justru akan menjadi orang yang mengganggu privasi mereka dan merusak hubungan kalian. Ketakutanmu mungkin lebih didasarkan pada keinginan mencari validasi, rasa insecure pada suatu hubungan, atau rasa paranoid karena dulu kamu pernah tertipu dalam hubungan masa lalu” jelas Howes lagi.(Yuyun Amalia)
