TELENEWS. ID, JAKARTA- Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, jika salah satu perusahaan negara dibidang farmasi, PT Kimia Farma, akan memproduksi sesuai kebutuhan masyarakat, yakni sekitar tiga juta butir untuk jenis obat klorokum.
“Kalau satu pasien membutuhkan sekitar 50 butir setidaknya ada 60 butir pasien yang bisa mendapatkan obat ini. Kalau efektif tentunya PT kimia Farma akan memproduksi kembali, ” kata Erick Thohir dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/3/2020).
Erick mengaku untuk satu jenis obat lainnya, yaitu Avigan, akan dilakukan kerjasama produksi itu akan dilakukan oleh Kantor BUMN dan Kedutaan Besar Indonesia di Tokyo.
“Sudah meminta pihak produsen untuk menyediakan bagi Indonesia, Karena Avigan sekarang ini sudah diminta oleh banyak negara untuk mengobati mereka yang terjangkit virus corona, “ucapnya.