TELENEWS.ID – Beberapa daerah di Indonesia bersiap melakukan PTM (Pertemuan Tatap Muka) 100 persen untuk anak-anak sekolah. Meski ditengah kekhawatiran masuknya varian Omicron ke Indonesia, namun Kemendikbud memberikan izin pada beberapa daerah di PPKM Level 1 dan 2 untuk melakukan PTM 100 persen.
Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbud Ristek, Jumeri menegaskan, pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen akan tetap dilakukan di berbagai wilayah di tanah air, meski mendapatkan kekhawatiran dari IDI atau Ikatan Dokter Indonesia.
“Kami keluarkan SKB 4 Menteri bersama Kemenkes, Kemendagri, dan Kemenag, lewat kajian panjang dan sudah berdiskusi dengan banyak pihak. Dan PTM ini mengikuti dinamika lewat Inmendagri, jadi tetap jalan mekanisme PTM 100 persen,” kata Jumeri.
“Itu karena sesuai level PPKM dan seberapa besar vaksinasi pendidik dan tenaga kependidikan di suatu satuan pendidikan,” lanjutnya lagi. Keputusan PTM 100 persen di berbapa daerah disambut beragam oleh masyarakat terutama orangtua. Ada yang mendukung namun tak sedikit yang khawatir dengan kesehatan anak-anak mereka.
Orangtua yang setuju dengan PTM 100 persen sebaiknya mulai menyiapkan buah hati mereka agar siap untuk bersekolah lagi. PTM 100 persen sendiri memiliki beberapa ketentuan yang salah satunya jam belajar tidak boleh lebih dari 6 jam dan kantin di sekolah juga belum diizinkan buka. Ini artinya orangtua harus menyiapkan bekal sehat untuk anak-anak mereka selama PTM 100 persen nanti.
Mengapa anak butuh bekal makan siang sehat?
Anak butuh bekal makan siang sehat tentu saja agar mereka tak merasa kelaparan lantaran jam belajar yang lama, dan tidak bukanya kantin di sekolah. Selain itu anak-anak perlu dibekali makan siang sehat dengan beberapa alasan berikut ini:
• Orangtua bisa memilihkan aneka jenis makanan yang tak hanya sehat, namun juga membantu meningkatkan imun tubuh anak di masa pandemi seperti sekarang ini.
• Bekal makan siang sehat yang penuh dengan makanan bernutrisi memberi energi anak untuk berkonsentrasi dan belajar sepanjang hari.
• Memberikan bekal makan siang juga membantu anak untuk membiasakan gaya hidup sehat, dengan mengkonsumsi makanan-makanan bernutrisi tinggi.
• Mengkonsumsi makanan sehat membantu menyediakan vitamin, mineral, dan nutrisi yang diperlukan tubuh. Ketika dikombinasikan dengan aktivitas fisik, dapat membantu anak mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat, mengurangi risiko penyakit kronis, dan meningkatkan kesehatan mereka secara keseluruhan.
• Banyak penelitian yang menemukan kaitan antara makan siang sehat dengan kecerdasan anak. Intinya kemampuan akademis anak-anak dapat dipengaruhi oleh apa yang mereka makan. Jadi mengapa tidak membekali mereka sesuatu yang sehat untuk makan siang?
Tips menyiapkan bekal makan siang yang aman dan sehat untuk anak
Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian orang tua saat membuatkan bekal makan siang untuk buah hati mereka, seperti:
• Pilih kotak makan siang yang food grade, tidak menggunakan bahan pewarna berbahaya, mudah dibuka tetapi sekaligus kuat untuk menjaga agar makanan dan minuman tidak tumpah saat dibawa ke sekolah.
• Ikuti metode persiapan makanan yang higienis misalnya degan mencuci bahan makanan sebelum dimasak. Ini sangat penting ketika makanan akan disimpan di kotak makan siang selama berjam-jam sebelum makan.
• Siapkan bahan untuk bekal makan siang malam sebelumnya dan simpan di lemari es atau freezer.
• Makanan yang mudah rusak seperti produk susu, telur, dan daging harus dimakan dalam waktu sekitar empat jam setelah diolah. Jangan mengemas makanan jika baru dimasak. Dinginkan dulu dalam suhu ruang, baru kemudian ditutup untuk menghindari makanan menjadi cepat basi.
• Kurangi membekali anak dengan makanan olahan tinggi sodium seperti mie instan, nugget, sosis atau bakso.
Rekomendasi makanan penguat imun tubuh untuk bekal makan siang anak
Karena usus dan sistem kekebalan anak selalu beradaptasi, bekal makan siang sehat dapat membantu anak-anak mengembangkan respons imun yang sehat terhadap virus dan infeksi lain yang mereka hadapi. Apalagi saat PTM 100 persen nanti, mereka akan bertemu dengan tema-temannya di sekolah.
Selain mendidik anak-anak agar cuci tangan secara teratur yang merupakan keharusan untuk menghindari penyebaran kuman, sekarang saatnya untuk meningkatkan sistem kekebalan anak-anak dengan membekali makan siang sehat yang membantu meningkatkan imun tubuh seperti:
1.Makanan dari biji-bijian utuh
Sebuah studi baru menemukan bahwa makanan dari gandum utuh dapat membantu menyehatkan usus yang dan respons kekebalan yang lebih baik. Senyawa bioaktif yang ditemukan dalam biji-bijian utuh memperkuat sistem kekebalan dan membantu melawan penyakit. Beberapa makanan dari biji-bijian utuh seperti roti gandum, oatmeal, gandum hitam utuh barley utuh dan quinoa.
2.Sayuran dan buah-buahan
Sayuran dan buah-buahan berwarna-warni seperti apel, beri, melon dan kiwi, tomat, kangkung, brokoli, selada romaine, wortel, dan alpukat juga bagus untuk bekal makan siang untuk anak di masa PTM 100 persen anti. Secara alami buah dan sayur kaya akan antioksidan dan vitamin serta mineral penting, untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk membantu meningkatkan kekebalan, pertumbuhan, dan perkembangan anak.
3.Protein sehat
Sumber makanan tanpa lemak dan kaya protein seperti daging organik bebas nitrat, ayam panggang, telur, tahu, atau tempe akan membantu menjaga energi, meningkatkan metabolisme, dan juga meningkatkan kekebalan tubuh anak-anak di masa pandemi seperti sekarang ini.
4.Lemak sehat
Anak-anak tetap butuh lemak sehat untuk energi dan konsentrasi mereka selama belajar di sekolah. Lemak sehat memasok lemak omega-3, yang membantu mengurangi inflamasi dan mengatur aktivitas sel kekebalan tubuh. Cokelat hitam, alpukat dan kacang-kacangan bisa jadi sumber lemak sehat untuk anak.
5.Snack sehat
Agar anak-anak tidak bosan, jangan lupa bekali pula mereka dengan snack sehat yang mereka sukai. Crackers beras, keju panggang, apel dan selai kacang, popcorn dengan sedikit gula atau garam, kue kering buatan sendiri serta buah-buahan kering seperti kurma dan kismis; cocok dijadikan snack sehat untuk bekal makan siang anak.
6.Produk olahan susu
Produk olahan susu juga merupakan sumber protein berkualitas tinggi, yang dibutuhkan tubuh saat melawan infeksi. Selain itu, produk susu yang mengandung bakteri probiotik memberikan lebih banyak bantuan untuk meningkatkan sistem kekebalan dan membantu tubuh untuk melawan penyakit. Keju, yogurt, dan susu fermentasi jadi pilihan tepat untuk bekal anak sekolah.
Air mineral dan susu adalah minuman terbaik untuk anak-anak. Mereka dapat dibekukan untuk membantu menjaga makanan di kotak makan siang tetap dingin. Minuman manis seperti jus buah, minuman manis, minuman olahraga, air mineral beraroma, minuman ringan dan minuman soda mengandung gula tinggi sebaiknya jangan diberikan pada anak karena tingginya dula di dalamnya.
Orangtua bisa membekali anak mereka dengan YoyiC Fermented Milk dengan cita rasa yang segar dan akan disukai anak-anak. YoyiC Fermented Milk mengandung 10 miliar bakteri Lactobacillus Paracasei, yang sangat bermanfaat untuk membantu menjaga daya tahan tubuh anak-anak selama mereka mengikuti PTM 100 persen nanti.
YoyiC Fermented Milk dikemas dalam botol yang praktis dibawa dan mudah dibuka, sehingga anak-anak tidak akan kesusahan untuk mengkonsumsinya nanti saat di sekolah.
Rasanya yang segar juga akan membantu anak-anak lebih bersemangat untuk belajar di sekolah. Jangan lupa untuk membekali anak-anak dengan makan siang sehat dan sebotol YoyiC Fermented Milk yang akan membantu menjaga imun tubuh mereka tetap kuat selama PTM 100 persen nanti. (Yuyun Amalia untuk YoyiC Indonesia)