TELENEWS.ID – Siapa nih yang selama bulan Ramadan ini juga berkeinginan untuk sekalian diet dan menurunkan berat badan? Tentu saja banyak yang berharap bahwa selama bulan Ramadan, mereka bisa menurunkan beberapa kilo berat badannya.
Tapi apakah ada juga diantara pembaca Telenews yang justru merasa berat badannya bertambah selama puasa Ramadan? Faktanya beberapa orang justru mengaku mengalami kenaikan berat badan selama bulan puasa. Bagaimana tidak jika selama buka puasa, mereka mengkonsumsi segala macam makanan manis dan digoreng.
Padahal puasa Ramadan selama satu bulan lamanya bisa menjadi momen yang baik tak hanya untuk mendapatkan banyak pahala, namun menurunkan berat badan dan manfaat kesehatan lainnya.
Puasa dapat menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan secara klinis serta meningkatkan kesehatan metabolisme pada individu dengan obesitas, menurut tinjauan studi baru yang dipimpin oleh peneliti University of Illinois Chicago.
“Kami mencatat bahwa puasa dan diet, keduanya menghasilkan jumlah penurunan berat badan yang sama dan perubahan serupa pada tekanan darah, kolesterol, dan peradangan,” kata Krista Varady, profesor nutrisi di UIC College of Applied Health Sciences.
Menurut analisis yang diterbitkan dalam Annual Review of Nutrition, semua bentuk puasa yang mereka teliti menghasilkan penurunan berat badan ringan hingga sedang, 1% -8% dari berat awal.
Studi menunjukkan puasa mengakibatkan penurunan berat badan 3% -8% dari berat badan jika dilakukan selama tiga sampai delapan minggu, dengan hasil memuncak pada 12 minggu. Ketika berpuasa, orang-orang biasanya tidak makan berlebihan atau makan sedikit berlebihan pada hari-hari raya, yang menghasilkan penurunan berat badan ringan hingga sedang, menurut ulasan tersebut.
Namun tentu saja kebiasaan buka puasa yang membuat kita kalap dan menyantap semua jenis makanan, tentu malah membuat berat badan meningkat selama puasa. Lalu bagaimana acara menurunkan berat badan yang aman dan sehat selama Ramadan?
- Pastikan tubuh tetap terhidrasi
Menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah kunci untuk menurunkan berat badan selama Ramadhan ini. Minum cukup cairan tidak hanya akan mencegah dari dehidrasi saat berpuasa, tetapi juga akan mengontrol keinginan untuk mengkonsumsi gula setelah berbuka. Minumlah dua gelas air putih saat berbuka, empat gelas di malam hari dan dua gelas saat sahur untuk memastikan tubuh cukup terhidrasi. - Makanlah dengan porsi kecil saat berbuka
Di bulan Ramadhan, metabolisme tubuh melambat dan sebagai akibatnya kebutuhan energi berkurang. Namun bukan berarti kamu bisa kalap saat berbuka. Lupakan bahwa kamu belum makan seharian, dan bayangkan berbuka sebagai makan malam yang semestinya dan makan sesuai porsinya. Berbuka puasalah dengan kurma, karena kurma merupakan sumber gula alami yang dibutuhkan tubuh. Kemudian lanjutkan dengan sup dalam porsi kecil, seperti sup sayuran. Lanjutkan dengan salad sayuran dan batasi jumlah minyak zaitun dan dressing hingga 1-2 sendok teh. Sebaiknya hindari semua makanan pembuka lainnya, yang kaya karbohidrat dan lemak di dalamnya. - Jangan lewatkan sahur
Tak hanya mengejar pahala, sahur juga menjadi hal yang wajib dilakukan jika kamu ingin menurunkan berat badan saat puasa. Melewatkan sahur akan membuat lebih lapar keesokan harinya, dan akan berakhir makan berlebihan saat berbuka puasa. - Batasi konsumsi garam saat sahur
Sebaiknya batasi konsumsi garam saat sahur, untuk menghindari rasa haus yang berlebihan ketika berpuasa. Selain itu alih-alih roti dan nasi putih, sebaiknya konsumsilah roti gandum, telur atau keju untuk sahur. Kombinasi ini akan memastikan tingkat glukosa yang stabil dalam darah, sehingga kamu tidak merasa lapar dan kalap saat berbuka. - Tetap aktif bergerak
Turun berat badan saat puasa tidak bisa kamu dapatkan jika selama seharian kamu hanya rebahan dan tak melakukan apa-apa guys! Di bulan Ramadan, kamu harus tetap mempertahankan tingkat aktivitas harian sampai batas tertentu, tetapi hindari beraktivitas berlebihan di luar ruangan atau saat matahari bersinar terik. - Kurangi makanan olahan
Selain makanan tinggi garam, gula dan lemak; makanan olahan seperti sosis, nugget dan bakso sebaiknya kamu hindari juga jika ingin menurunkan berat badan saat Ramadan. Makanan olahan biasanya tinggi lemak, garam, gula dan kalori. Studi menunjukkan bahwa makanan olahan seperti makanan cepat saji dan makanan kemasan, meningkatkan berat badan lebih signifikan dibandingkan dengan mengkonsumsi makanan yang tidak diproses. (Yuyun Amalia)
