TELENEWS.ID – Untuk satu bulan ke depan, seluruh mata pecinta sepak bola dunia dipastikan tertuju ke Benua Biru. Adalah gelaran Euro 2020 yang pembukaanya ditandai dengan laga Turki kontra Italia di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (12/6) dini hari WIB.
Layaknya event-event besar, salah satu yang paling ditunggu-tunggu adalah persaingan para penyerang yang musim lalu telah membuktikan ketajamannya di Liga-liga elit Eropa, mulai dari EPL Inggris, Serie A Italia, Bundesliga Jerman, La Liga Spanyol, dan Ligue 1 Perancis.
- Harry Kane/EPL
Menyandang status sebagai top skor EPL 2020/2021 dengan koleksi 24 gol, Harry Kane tidak hanya dipercaya memimpin lini serang timnas Inggris, dia pun juga dipercaya Gareth Southgate sebagai kapten tim Tiga Singa.
Euro 2020 adalah kesempatan kedua bagi penyerang 27 itu sebagai kapten timnas Inggris. Pada Piala Dunia 2018, dia juga memimpin Negeri Ratu Elizabeth itu. Meski belum mampu membawa pulang trofi, mereka menembus semifinal sebelum akhirnya takluk dari Kroasia. Secara pribadi, Harry Kane mampu keluar sebagai top skor turnamen dengan torehan enam gol.
Sebagai salah satu tim unggulan di Euro 2020, Harry Kane cukup difavoritkan untuk kembali merebut gelar top skor. Apalagi dia juga disokong sejumlah talenta terbaik Inggris, seperti Raheem Sterling, Mason Mount, Marcus Rashford, serta Jack Grealish.
Pada babak penyisihan grup, Harry Kane bersama timnas Inggris yang tergabung di grup D, mereka akan bersaing dengan Skotlandia, Republik Ceko, dan Kroasia.
- Cristiano Ronaldo/Serie A
Sebagai top skor kompetisi sepak bola kasta tertinggi Negeri Pizza itu dengan torehan 29 gol di Serie A 2020/2021. Cristiano Ronaldo juga dipercaya sebagai tombak utama sekaligus kapten timnas Portugal.
Berstatus juara bertahan, Portugal memang tidak masuk dalam daftar tim unggulan Euro 2020. Meski begitu faktor pengalaman Cristiano Ronaldo yang sudah tampil dalam empat edisi turnamen paling bergengsi di Benua Biru diharapkan dapat membantu Seleccao das Quinas mempertahankan gelar juara.
Pada babak penyisihan, Potugal tergabung di grup F yang disebut-sebut sebagai grup neraka Euro 2020. Mereka akan bersaing dengan negara-negara kuat, seperti Jerman, Perancis, dan Hungaria.
- Robert Lewandowski/Bundesliga
Penyerang andalan sekaligus kapten timnas Polandia itu tampil gemilang di Bundesliga pada musim 2020/2021 dengan torehan 41 gol dari total 29 pertandingan.
Torehan golnya itu tidak saja mengantarkan Lewandowski sebagai peraih sepatu emas Eropa musim lalu. Dia pun memecahkan rekor gol terbanyak seorang pemain dalam satu musim di Bundesliga yang sebelumnya dipegang penyerang legendaris Jerman, Gerd Muller dengan rekor 40 gol.
Di Euro 2020, Lewandowski juga akan menghadapi persaingan ketat dengan Slovakia, Spanyol, dan Swedia. Pengalamannya juga diharapkan mampu membawa timnya meraih prestasi terbaik pada tahun ini.
- Karim Benzema dan Gerard Moreno/La Liga
Kedua pemain itu memang bukan top skor La Liga Spanyol musim lalu. Karim Benzema dan Gerard Moreno adalah pencetak gol terbanyak kedua musim lalu. Keduanya sama-sama mengoleksi 23 gol, selisih tujuh gol dari Lionel Messi yang keluar sebagai El Pichichi musim lalu.
Benzama yang kembali diberi kesempatan memperkuat timnas Prancis setelah cukup lama absen akan memanfaatkan momen Euoro 2020 untuk membuktikan kemampuan.
Datang ke Euro 2020 dengan status pemegang trofi Piala Dunia 2018, Prancis memang cukup diandalkan. Dan apabila diberi kesempatan tampil, Benzema tentunya punya peluang bagus untuk bersaing dalam perebutan top skor turnamen.
Sementara Gerard Moreno yang tampil gemilang bersama Villarreal musim lalu, penyarang 29 itu diharapkan dapat memimpin Spanyol kembali ke masa kejayaannya, seperti beberapa tahun lalu.
- Kylian Mbappe/Ligue 1 Perancis
Usianya mungkin baru 22 tahun, tapi secara prestasi, Kylian Mbappe sudah mengantarkan timnas Perancis meraih trofi Piala Dunia pada 2018 lalu. Di Ligue 1, dia merebut sepatu emas dengan torehan 27 gol bersama Paris Saint-Germain (PSG).
Tidak hanya sekadar ikut mengangkat piala, dia ikut mencetak gol di partai final dia ikut mencatatkan papan nama di papan skor untuk membantu Les Bleus merengkuh trofi Piala Dunia keduanya.
Dengan komposisi skuat timnas Perancis yang tidak banyak berubah dari dua tahun lalu, peluang Mbappe untuk merebut sepatu emas turnamen tentunya cukup terbuka lebar. (Taufik)