TELENEWS.ID – Pada Jumat (05/08/2022) lalu, Muhammad Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) mengkonfirmasi bahwa dirinya memang benar sudah resmi keluar dari Partai Golkar dan berpamitan dengan ketua umum Golkar, Airlangga Hartanto. TGB memutuskan untuk pindah ke partai besutan Hary Tanoesoedibjo, partai Perindo. TGB pun sudah resmi dilantik oleh pemilik MNC Group tersebut sebagai ketua harian nasional pada Sabtu (06/08/2022).
TGB juga menjelaskan detail alasan mengapa dirinya memutuskan mundur dari partai pohon beringin dan bergabung dengan partai Perindo. Menurutnya dirinya dan partai Perindo memiliki kesamaan gagasan dan visi yang sama terutama dengan ketua umum, Hary Tanoesoedibjo sendiri. Salah satu poin kesamaan itu terletak pada pemikiran keduanya terhadap keberagaman agama, Bahasa, suku dan sebagainya yang malah menjadi pemersatu bangsa Indonesia.
Poin lain yang juga dijelaskan TGB adalah tentang politik bahwa setiap masyarakat yang berkesempatan menjadi wakil rakyat di mana pun posisinya harus selalu berfokus pada tujuan mensejahterakan masyarakat Indonesia. Fokus ini yang akan membantu para wakil rakyat dalam merumuskan program dan kebijakan yang akan selalu berpihak serta memudahkan kehidupan masyarakat.
Namun TGB tidak bersedia menjelaskan proses dirinya bisa akhirnya bergabung dengan partai Perindo serta mendapatkan jabatan strategis dari ketua umum langsung. TGB juga diketahui sudah kedua kalinya berpindah partai. Pada tahun 2019 lalu, TGB merupakan kader dari partai Demokrat lalu memutuskan keluar dan bergabung dengan partai Golkar. TGB juga mendapatkan jabatan sebagai ketua dewan pimpinan pusat partai bidang keumatan.
Selain berpamitan dengan Airlangga, TGB juga diketahui mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Komisaris Utama (Wakomut) Bank Syariah Indonesia (BSI) dan berpamitan dengan Menteri BUMN, Erick Thohir. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Erick Thohir kepada awak media. TGB diketahui dilantik oleh Erick Thohir sebagai wakomut merangkap komisaris independent BSI sejak 24 Agustus 2021 lalu dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB). Walaupun sudah mengundurkan diri, baik TGB maupun Erick Thohir mengaku keduanya bahwa masih saling terbuka untuk bekerja sama dalam memajukan ekonomi Syariah di Indonesia ke depan. (Angela Limawan)
