TELENEWS.ID – TELENEWS.ID – Kiper legendaris Gianluigi Buffon resmi menyatakan tidak akan memperpanjang kontraknya bersama Juventus. Deputi asal Italia berjuluk ‘Superman’ itu memutuskan hijrah dari Turin untuk kedua kali sepanjang karirnya.
Sejak didatangkan dari Parma di tahun 2001 silam, Buffon telah menuai kesuksesan luar biasa bersama Juventus. Di tahun 2018, ia sempat memutuskan untuk hengkang ke Paris Saint Germain, namun hanya bertahan selama satu musim sebelum kembali ke klub berjuluk Bianconeri tersebut secara cuma-cuma.
“Setiap awal juga ada akhirnya. Ini adalah akhir babak kedua saya di Juve,” tulis Buffon dalam bahasa Italia di laman Instagram resminya pada hari Rabu (12 Mei). “Keputusan ini diambil dengan matang dan telah dikomunikasikan selama berbulan bulan. Namun ini bukanlah keputusan yang mudah. Tidak mudah untuk memotong ‘ikatan’ ini di sini, tempat yang telah menjadi kisah saya, kebahagiaan saya, tangis saya, dan rumah saya”.
Lebih lanjut, Buffon tahu bahwa waktunya telah tiba. Ia pun menghaturkan terima kasih sebesar-besarnya bagi para fans. “Saya telah memberikan segalanya, saya telah menerima lebih banyak lagi. Waktu yang akan datang adalah untuk ditulis dan hidup. Senantiasa sampai akhir”.
Adapun Buffon tidak menyebut akan pensiun dari lapangan hijau di surat perpisahannya, sehingga kemungkinan besar kiper berusia 43 tahun itu akan menerima tawaran untuk melanjutkan karir di tempat lain. Meskipun sudah tak lagi muda, namun pengalaman dan nama besar Buffon tentu akan sangat membantu klub manapun yang menampungnya kelak.
Sepanjang karirnya di Juventus, Buffon telah mengumpulkan sejumlah gelar bergengsi; diantaranya sepuluh kali Scudetto dan empat Piala Italia. Belum lagi gelar dan prestasi pribadi seperti kiper terbaik yang kerap disabetnya. Sayangnya, hingga akhir karirnya bersama Si Nyonya Tua, Buffon belum pernah sekalipun mengangkat Piala Liga Champion.
Di musim terakhirnya bersama Juve, Buffon hanya difungsikan sebagai cadangan tetap Wojciech Szczęsny, namun tetap tampil maksimal saban diturunkan. Dari tujuh penampilan sepanjang musim, sang Superman mencatat tiga kali nirbobol (clean sheet) dari tujuh laga, serta kembali membantu klub tersebut lolos ke final Coppa Italia.
Pelatih Andrea Pirlo kemungkinan besar akan memainkan Buffon di laga final tersebut sebagai partai perpisahan bagi sang legenda. (Billy Bagus)