Home Nasional Premanisme di Tanjung Priok Resahkan Jokowi, Susi Pudjiastuti: Itu Kecil, Ada yang...

Premanisme di Tanjung Priok Resahkan Jokowi, Susi Pudjiastuti: Itu Kecil, Ada yang Lebih Besar

Facebook
Twitter

TELENEWS.ID – Seperti sudah menjadi rahasia umum bahwa aksi premanisme dan pemalakan masih marak di negeri ini, bahkan belum banyak yang terekspos ke publik, meskipun tentunya sangat meresahkan masyarakat.

Seperti yang marak terjadi di pelabuhan Tanjung Priok yang dialami oleh para sopir kontainer. Dalam suatu kesempatan, salah satu sopir pun mengadu kepada orang nomor satu di Indonesia, yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang kala itu tengah berkunjung ke pelabuhan tersebut.

Mendengar hal itu presiden Jokowi pun merasa resah, kemudian segera mengambil tindakan dengan menelpon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo guna membereskan praktik pungli yang sangat meresahkan itu.

Tak berselang lama, usai Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo ditelepon Presiden Jokowi kala menerima aduan dari sopir kontainer di Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Polres Metro Jakarta Utara segera meringkus sedikitnya 24 orang yang diduga terlibat dalam kasus pungli di Tanjung Priok, pada Kamis (10/06/2021).

Imbas temuan presiden Jokowi itu, saat ini Kapolri Listyo Sigit Prabowo memerintahkan seluruh jajarannya untuk terus memberantas aksi-aksi premanisme yang merugikan masyarakat di sejumlah wilayah.

Temuan Jokowi terkait aksi premanisme dan pemalakan di Tanjung Priok pun sempat menjadi sorotan dan mengundang komentar publik termasuk dari sejumlah politisi.

Salah satu komentar datang dari eks Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti.

Dalam cuitan di akun Twitter resminya @susipudjiastuti pada Sabtu (12/06/2021), Susi mengungkapkan bahwa praktik pungli memang sudah menjadi hal yang lumrah belakangan ini, bahkan pungli di pelabuhan Tanjung Priok hanyalah persoalan kecil dan ada yang lebih besar yang juga perlu diselesaikan.

“Pungli belakangan jadi hal yang lumrah, kecenderungan makin merajalela. Pungli di Tanjung Priok kecil,” kata Susi.

“Di kantor-kantor, di belakang meja, lobby hotel dan cafe dll, membuat semua tidak mudah jalan lancar tanpa pelumas yang bernama pungli. Kita harus merubah kalimat roda pembangunan perlu pelumas,” lanjutnya.

Temuan ini juga lantas membuat beberapa aparat di wilayah lainnya dikerahkan untuk memberantas aksi premanisme dan pungli, salah satunya operasi serempak yang digelar di Tangerang, pada Minggu (13/06/2021). Sedikitnya terdapat 34 preman yang terjaring dalam razia tersebut.

Kapolresta Tangerang, Kombes Wahyu Sri Bintoro mengatakan, operasi preman akan tetap dilakukan dalam beberapa hari ke depan di sejumlah tempat keramaian masyarakat sampai warga benar-benar bebas dari pungli. (Hifziyah).

Facebook
Twitter

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Yoyic Dairy Indonesia

Most Popular

Mengenal Oversharing, Kebiasaan Menggunakan Medsos yang Bisa Membuatmu Kehilangan Privasi

TELENEWS.ID - Di zaman seperti sekarang ini hampir segala sesuatu dibagikan oleh orang-orang di media sosial. Mulai dari aktivitas setelah bangun tidur...

Makanan yang Membantu Mengatasi Selulit Secara Alami

TELENEWS.ID - Sejatinya adalah hal yang normal dan lumrah jika wanita memiliki selulit pada kulit atau tubuh mereka. Namun tak bisa dipungkiri...

Kementerian PUPR Antisipasi Banjir di Mandalika

TELENEWS.ID - Kementerian PUPR tengah menyelesaikan pembangunan berbagai infrastruktur pendukung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat yang merupakan salah satu...

Tetap Cantik Saat Touring, Ini 6 Tips Menjaga Kulit dan Rambut untuk Para Lady Biker

TELENEWS.ID - Kesan garang dan tangguh dari seorang lady biker memang tak bisa untuk dipungkiri. Ini karena touring dengan motor umumnya dilakukan...