TELENEWS.ID – Direktur Utama PT Cinere-Serpong Jaya (CSJ), Ayu Widya Kiswari menyatakan mereka optimis untuk merampungkan proyek tol Cinere-Serpong pada Oktober 2022. Ayu juga menargetkan ruas tol tersebut akan melakukan uji layak fungsi pada triwulan pertama 2022.
Jika menelisik ke belakang, PT CSJ sudah merampungkan pembebasan lahan sebesar 99,63 persen dan progres pembangunan jalan tol telah mencapai 84,7 persen.
PT Translingkar Kita Jaya akan mengelola ruas jalan tol Pamulang-Cinere yang merupakan bagian dari proyek Tol Cinere-Serpong. Ruas tol Pamulang-Cinere ini akan tersambung dengan Tol Cinere-Jagorawi pada ruas tol Cinere-Limo.
Tol Cinere-Serpong ini akan memangkas waktu perjalanan masyarakat yang akan melakukan perjalanan Serpong, Pamulang, Cinere, Bogor, sampai Ciawi. Ruas tol Pamulang-Cinere ini juga akan terkoneksi dengan ruas tol Kunciran-Serpong.
PT CSJ selaku anak perusahaan dari PT Jasa Marga (Persero), mengelola tol Serpong-Cinere sepanjang 10,14 km dengan masa konsesi 35 tahun. Jalan tol ini dibagi ke dalam dua seksi, dengan seksi pertama ruas tol Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 km. Sedangkan ruas tol kedua adalah Pamulang-Cinere sepanjang 3,64 km.
Asisten Deputi Infrastruktur Dasar, Perkotaan, Sumber Daya Air (Asdep IDPSDA), Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Rahman Hidayat menyatakan pemerintah akan terus mendukung dan mengawasi proses pembangunan tol hingga selesai.
Direktur Utama PT CSJ, Mirza Nurul Handayani menyatakan proses konstruksi pembangunan ruas tol Pamulang-Cinere telah selesai dikerjakan sejak November 2021, dan saat ini masih dilakukan proses serah terima sementara kepada pemerintah. Setelah proses serah terima selesai, uji layak fungsi akan dilakukan untuk melihat persiapan sarana prasarana, marka jalan, hingga operasional.
Tujuan dari pembangunan ruas tol ini adalah untuk melengkapi jalan tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran serta Tol Serpong-Cinere atau disebut tol JORR 2. Bagi pengendara yang mengakses tol JORR 2 ini, terutama dari dan menuju Bandara Soekarno-Hatta, diharapkan menghindari penumpukan kendaraan di tol JORR 1 di ruas tol Sedyatmo.
Jika ruas tol Pamulang-Cinere ini selesai, maka akan langsung tersambung dengan jalan tol utama Cinere-Jagorawi, ruas tol Cinere-Limo dengan mengakses gerbang tol Limo. Gerbang tol ini nantinya akan dioperasikan oleh PT Translingkar Kita Jaya. (Angela Limawan)
