TELENEWS.ID – Mencari Kesempatan Dalam Kesempitan serta kerap memanfaatkan peluang dari segala hal yang terjadi di sekitarnya untuk kepentingan diri sendiri, itulah gambaran besar dari sekian ciri orang oportunis. Bisa dengan cara menjadi pahlawan kesiangan bagi orang yang tengah menghadapi masalah, atau justru menjadi kompor di tengah masalah orang tersebut agar semakin memanas, selama itu bisa menghasilkan peluang yang bermanfaat untuk dirinya.
Namun tak selalu berkaitan dengan hal negatif, tergantung bagaimana Ia memainkan perannya terhadap situasi yang tengah dihadapi.
Melansir dari laman kreativv.com, Inilah beberapa ciri-ciri lain dari orang oportunis.
- Kreatif
Pada dasarnya, orang oportunis cenderung kreatif. Ia memiliki pola pikir dan cara sendiri bagaimana melihat dunia. Dalam menghadapi situasi diluar dugaan, sebagian besar orang akan melihatnya sebagai sebuah nasib buruk atau kesialan. Namun hal ini tidak berlaku bagi orang oportunis. Dalam menghadapi situasi apapun, mereka akan selalu berusaha mencari sebuah keberuntungan untuk diri sendiri. Pepatah yang mengatakan ‘dimana ada keinginan, disitu ada jalan’ sepertinya sangat berlaku untuk orang Oportunis.
- Aturan dan Norma Tidak Berlaku
Beberapa norma memang tertuang dalam bentuk pelajaran ketika duduk di bangku sekolah, salah satunya adalah norma kesopanan, yang konsepnya dijadikan landasan dalam berperilaku di kehidupan sehari-hari.
Namun bagi orang oportunis, konsep aturan dan norma yang berlaku di masyarakat ini tidaklah berlaku untuknya. Kepercayaan mereka adalah bahwa setiap orang berhak menentukan nilai dalam hidupnya sendiri tanpa terikat aturan dan norma apapun.
- Selalu Memiliki Alasan
Orang oportunis cenderung memiliki sifat egois dan biased, atau suka memihak. Mereka juga dikenal mampu mengorbankan nilai-nilai yang dipercayai oleh mayoritas orang demi mendapatkan apa yang Ia inginkan. Ciri orang oportunis ini terkait dengan keinginan besar mereka untuk menggenggam kesuksesan. Sulit baginya untuk mundur dan keluar dari sebuah situasi tanpa mendapatkan apapun yang menguntungkannya.
- Optimis
Sikap para oportunis juga kerap dipengaruhi situasi hidup yang sering dialami oleh orang banyak. Namun, ketika orang lain melihat tak adanya harapan dari situasi yang dialaminya selain menyerah dan move on, para oportunis justru akan mencari pelipur lara dengan menargetkan secercah harapan yang dipercayainya masih ada. Satu-satunya kegagalan yang akan dialami mereka adalah jika tidak memanfaatkan situasi itu sendiri.
- Jago Memanfaatkan Keadaan
Ciri orang oportunis selanjutnya yang membuat mereka terlihat menonjol yaitu kemampuan melihat kesempatan dalam kesempitan. Keterbatasan yang mungkin menjadi penghalang bagi sebagian orang justru dapat menjadi sebuah kesempatan emas di mata para oportunis. Mereka juga paling jago dalam urusan menggunakan sumber daya yang ada, bahkan terhadap hal-hal kecil yang tak pernah terbayangkan sebelumnya oleh orang lain.
- Harus Selalu Up-To-Date
Mendapatkan informasi terkini merupakan hal yang harus dilakukan oportunis untuk bisa menjadi yang terbaik dan selalu melihat kesempatan baru. Perilaku ini juga dikenal dengan istilah intellectual opportunism. Para oportunis sangat paham jika berbagai pengetahuan yang ada dalam bentuk apapun bisa ditukar dengan sesuatu yang bernilai.
- Hobi Menghitung Hasil
Para oportunis memandang dunia hanya dengan dua perspektif: untung atau tidak untung. Tentunya, mereka ingin berada di posisi yang menguntungkan dan selalu berusaha untuk menghindar dari sesuatu yang tak menghasilkan apapun. Dalam kondisi apapun, dimanapun, dan kapanpun, tidak ada pilihan lain selain mendapatkan keuntungan. Bahkan segala cara juga akan ditempuh demi mendapatkan sesuatu yang bermanfaat untuk dirinya sendiri. (Hifziyah).