TELENEWS.ID – Gagal merebut hati Zinedine Zidane dan makin jarang mendapat kesempatan bermain, Isco pun semakin santer diisukan akan hengkang dari Real Madrid. Sevilla sempat diisukan tengah menjajaki kemungkinan untuk mendatangkan sang winger cerdik, meski akhirnya dibantah oleh Direktur Olahraga klub tersebut, Monchi.
Nasib Isco di Real Madrid tengah di ujung tanduk. Pasalnya pemain asli Spanyol tersebut baru diturunkan sebanyak tiga kali musim ini dan tak memberikan kontribusi maksimal untuk menarik perhatian pelatih Zidane. Sang bintang pun disebut sudah tak tahan dengan kondisinya dan berniat hengkang.
Sejumlah awak media kemudian santer menghubungkan Isco dengan Sevilla. Pasalnya, sang pemain dan klub tersebut rupanya memiliki ikatan historis yang cukup mendalam.
Isco merupakan kelahiran Andalusia, yang juga merupakan asal dari klub Sevilla, dan pelatih klub tersebut saat ini, Julen Lopetegui, sempat memberi kepercayaan bagi Isco kala menukangi Real Madrid dan juga tim nasional Spanyol.
Namun rumor tersebut belakangan dibantah tegas oleh Direktur Olahraga Sevilla, Monchi. Kendati demikian, pria bernama lengkap Ramon Rodriguez Vedrejo itu membenarkan bahwa Isco memang sudah berniat meninggalkan Madrid.
Dalam sebuah wawancara dengan Estadio Deportivo, Monchi mengaku nama Isco sempat disebut di dalam pertemuannya dengan presiden Jose Castro, namun hanya sekelebat dan tidak menjadi pokok pembahasan utama. “Perbincangan berlangsung sekitar 15-20 detik saja” cetus Monchi. “(Presiden Jose Castro) menanyakan tentang rumor yang beredar, dia bertanya dan saya jawab tidak, semua itu hanya karena ketertarikan (media) terhadap Isco” paparnya kemudian.
“Saya berbincang dengan presiden dan wakil presiden (Sevilla) setiap hari. Ada beberapa hal yang mencuat dan ditanyakan bapak presiden pada saya apakah itu benar, dan biasanya saya juga menjawab ‘ya, ya, saya belum beritahu kepada anda’, tapi tidak demikian dengan Isco” cetus Monchi. “Itu hanyalah rumor, sebuah rumor yang logis karena disini ada pelatih yang pernah menanganinya dan bermain dengannya di level tinggi, tapi tidak ada pergerakan apapun (perihal transfer), sama sekali”
Lahir dan dibesarkan di Andalusia, Isco memulai karir sepak bolanya di akademi Valencia sebelum pindah ke Malaga. Di klub tersebut, ia bermain gemilang dan menjadi incaran banyak tim papan atas Eropa, termasuk Real Madrid yang akhirnya berhasil meminangnya.
Delapan musim di Madrid, karir Isco bisa dikatakan fluktuatif. Ia mendapat kesempatan bermain reguler pada era Julen Lopetegui, namun ‘dibekukan’ di era Zidane saat ini.
Secara statistik, musim terbaik Isco dibukukannya pada 2016/2017 silam, dimana ia mampu mencetak total 10 gol dan delapan assist di kancah La Liga. Pada musim debutnya, Isco membuat 71 peluang hanya dari 23 laga.
Meski jarang mendapat kesempatan bermain, Isco tentunya masih bisa berkontribusi di level tertinggi. Kecepatan serta kemampuan passingnya di atas rata-rata, ditambah usianya yang baru menginjak 28 tahun. Lalu kenapa Sevilla seolah enggan untuk mendatangkannya ke Ramon Sanchez Piszjuan?
“Di posisi depan, kami sudah memiliki pemain-pemain yang menarik” terang Monchi. Itu adalah salah satu posisi di lapangan dimana kami bisa merasa lebih tenang” tukas dia.
Lini depan Sevilla saat ini memang bisa dikatakan cukup mentereng dengan nama-nama andalan seperti Luuk De Jong, Munir El-Haddadi dan bomber muda Maroko yang tengah naik daun, Youssef En-Neysri. Los Palanganas juga baru saja mendapatkan sosok second striker berpengalaman Papu Gomez yang ditebus dari Atalanta dengan banderol 5,5 juta Euro. Jadi mau kemana, Isco? (Billy Bagus)
