TELENEWS.ID – Rangkaian proses pemilu telah dimulai sejak 14 Juni 2022 lalu, semakin mendekati tahun 2023 yang merupakan tahun persiapan pesta demokrasi terbesar di Indonesia. Mulai kembali bermunculan banyaknya kemungkinan dan prediksi terbentuknya poros koalisi serta pasangan yang akan menjadi calon presiden dan calon wakil presiden pada 2024 mendatang. Bak gayung bersambut, sejumlah Lembaga survey pun ramai-ramai merilis prediksinya masing-masing bagi pasangan-pasangan yang belum tentu pasti akan benar-benar maju nantinya.
Salah satu Lembaga survei aktif tersebut adalah Survei Politika Reasearch and Consulting (PRC) yang menyatakan bahwa gubernur jawa tengah, Ganjar Pranowo yang memiliki kemungkinan berpasangan dengan Sandiaga Uno atau Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), memiliki peluang paling tinggi memenangkan pemilu presiden (pilpres). Ganjar-Sandi ataupun Ganjar-RK disejumlah survei memang selalu menjadi yang teratas. Hal ini berbanding lurus dengan perolehan hasil survei terhadap Ganjar sendiri yang selalu menjadi teratas baik elektabilitas maupun popularitas.
Pasangan Ganjar-Sandi ini juga mengungguli skenario pasangan lain seperti Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), serta Prabowo Subianto – Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Berdasarkan hasil survei PRC, pasangan Ganjar-Sandi memperoleh 44,8% suara sedangkan Anies-AHY memperoleh 32,4% suara, dan Prabowo-Cak Imin memperoleh 13,8% suara. PRC juga membuat hasil survei dengan skenario Ganjar-RK dan membuktikan bahwa hasilnya sama. Ganjar-RK memperoleh 42,2% suara, Anies-AHY memperoleh 33,1% suara, dan Prabowo-Cak Imin memperoleh 15,1% suara.
Survei yang dilakukan PRC ini memiliki rentan waktu dari 12 Juni 2022 hingga 3 Juli 2022 dan dilakukan oleh 1,200 koresponden melalui telepon. Pengambilan sample pada survei ini dilakukan dengan multi-stage random sampling terhadap populasi nasional yang diperkirakan memiliki kepercayaan 95% dengan margin of error sebesar 2,74%.
Hasil yang sama juga dikeluarkan Lembaga survei lain yaitu Charta Politika yaitu menempatkan Ganjar-RK pada urutan teratas dengan 36,5%. Di posisi kedua ada Anies-AHY dengan 28,8% dan Prabowo-Cak Imin dengan 24,8%.
Sementara itu hasil berbeda diberikan oleh Lembaga survei polling Indonesia (SPIN), dimana diberbagai survei yang dilakukan menempatkan Prabowo Subianto sebagai kandidat teratas calon presiden dengan berbagai skenario pasangan. Bahkan nama Prabowo juga selalu unggul dari dua pesaing beratnya yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Salah satunya adalah survei yang menyatakan keunggulan Prabowo-Puan dari Ganjar-Anies. Begitu juga Prabowo yang dipasangkan dengan Cak Imin lebih unggul dibandingkan Anies-Andika Perkasa. (Angela Limawan)
