TELENEWS.ID – Setelah cukup lama menjalin asmara, pasangan selebritis Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa akhirnya resmi menikah. Keduanya menikah diam-diam pada Senin 6 Juni 2022 di Fairmont Hotel, Jakarta Pusat. Meskipun publik sudah tahu bahwa Deddy dan Sabrina pacaran, namun pernikahan mereka yang terkesan mendadak itu tetap mengagetkan publik.
Meskipun begitu sahabat Deddy, Gus Miftah memastikan keduanya tidak menikah secara mendadak karena semuanya sudah pasangan ini pikirkan masak-masak sejak lama. Gus Miftah juga mengungkapkan alasan mengapa pasangan ini memilih menikah tanpa melibatkan awak media.
“Karena memang dia ingin khusyuk. Karena, jangankan media, medsos dia juga kan dinonaktifkan. Karena mau fokus di acara kemarin, ” kata Gus Miftah. “Kemaren ketika akad nikah, yang hadir sekitar 20 orang, keluarga. Suasana sangat syahdu karena kita memang simpel. Full keluarga, nggak ada orang luar sama sekali” lanjutnya lagi.
Pernikahan ini tentu menjadi pernikahan kedua bagi Deddy Corbuzier setelah sebelumnya rumah tangganya dengan Kalina Oktarani kandas di tengah jalan. Sedangkan Sabrina sendiri memang sejak awal terlihat mantap menjadi istri bagi Deddy yang merupakan duda satu orang anak tersebut.
Sabrina Chairunnisa bukan satu-satunya wanita lajang yang memilih menikah dengan seorang duda. University of Amsterdam bahkan telah melakukan penelitian dan menemukan bahwa tak sedikit wanita yang tertarik dan bahkan tak takut untuk memutuskan menikah dengan seorang duda.
Para peneliti dari University of Amsterdam percaya alasan perubahan sikap wanita, adalah karena mereka sekarang melihat perceraian sebagai tanda bahwa seorang pria dapat berkomitmen (walaupun tidak untuk selamanya).
Wanita juga semakin tidak sabar dengan sekelompok pria lajang, yang lebih suka berkencan dengan banyak wanita daripada berkomitmen dengan satu wanita yang mereka cintai. Mereka juga merasa “aman” jika seorang pria sudah menjadi seorang ayah, paling tidak karena ada bukti nyata mengenai kesuburannya.
Lalu apa lagi alasan mengapa wanita lajang pilih menikah dengan seorang duda?
- Duda dianggap lebih jago berkomunikasi
Pria yang telah bercerai mungkin lebih baik dalam berkomunikasi, menurut temuan dari National Institutes of Health (NIH). Studi ini menemukan bahwa kelompok individu yang bercerai dan sekarang menikah lagi, lebih berpotensi untuk secara terbuka berbagi perasaan mereka. - Duda telah membuktikan mereka bisa berkomitmen
Terapis pernikahan Lisa Bahar, MA, CCJP, LMFT, LPCC menegaskan bahwa pria yang bercerai, mungkin lebih baik dalam berkomitmen karena mereka telah belajar realitas komitmen.“Meskipun mungkin ada sakit hati dan kesedihan dengan proses perceraian, tahap kesedihan cenderung berubah menuju penerimaan” ujar Lisa. “Mungkin dalam beberapa kasus, pria menyadari bahwa kehilangan mengajarkan mereka untuk berurusan dengan hubungan baru yang lebih serius” tambahnya lagi. - Duda lebih dipandang lebih bisa menghadapi konflik
Tak seperti pria lajang pada umumnya, wanita berpikir bahwa duda lebih berani untuk menghadapi konflik pada suatu hubungan. Dalam studi yang dilakukan NIH, ada kecenderungan bahwa pria yang menduda lebih memahami bahwa konflik dalam suatu hubungan itu normal. Mereka telah mengetahui bahwa ada pilihan lain untuk menyelesaikan konflik selain dengan bertengkar, atau beradu mulut dengan pasangan. - Duda dianggap lebih menghargai wanita
Salah satu hadiah terbesar dari perceraian yang adalah penghargaan. Seperti yang dikatakan oleh April Masini, pakar hubungan di AskApril.com, seorang pria yang pernah mengalami setidaknya satu kegagalan perkawinan, akan lebih menghargai pasangannya saat ini karena dia tahu persis sakitnya kehilangan. Masini berkata, “Dan mereka tahu kualitas pasangannya yang sekarang, karena mereka dulu mungkin menyia-nyiakannya. Terkadang kamu harus memakai sepatu yang tidak pas untuk menghargai sepatu yang cocok” ujar Masini. (Yuyun Amalia)