Home Ekonomi Kata Sandiaga Uno, Ini Bisnis yang Paling Oke Selama Masa Pandemi

Kata Sandiaga Uno, Ini Bisnis yang Paling Oke Selama Masa Pandemi

Facebook
Twitter

TELENEWS.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Sandiaga Uno belum lama mengungkap model bisnis yang menurutnya paling oke di tengah pandemi COVID-19, yakni sektor ekonomi syariah yang tengah mengalami pertumbuhan cukup pesat.

Menurut Sandiaga, ekonomi syariah tengah melewati tahap yang amat strategis. Hal itu dibuktikan dari segi kinerjanya secara umum yang tumbuh sebesar 5,72% sejak tahun 2019 silam. Fakta itu dinilai Sandiaga menjadi bukti betapa besarnya potensi ekonomi syariah untuk mencetak peluang usaha di masa mendatang.

“Potensi pasar industri halal saya lihat kembali menjadi kebutuhan pokok,” cetus Sandiaga. “Bahwa penduduk muslim dunia akan terus berkembang, mencapai 1,84 miliar pada tahun 2018, pada tahun 2030 menjadi hampir sepertiga dari total populasi dunia. Mereka akan membutuhkan produk-produk halal dan thoyib,” lanjut dia.

Sandiaga pun berharap kalangan muda Indonesia dapat mengambil peluang di sektor tersebut dan menjadi pemain sentral dalam ekosistem perekonomian syariah dunia. “Estimasi konsumsi umat muslim ada US$ 2,2 triliun, ini luar biasa sekali, ini dua kali besarnya dari ekonomi Indonesia. Saya yakin ini akan menembus jumlah US$ 3 juta pada tahun 2024,” paparnya dengan nada yakin.

Lebih lanjut, Sandiaga juga menilai bahwa ekonomi syariah merupakan simbol ekonomi berkeadilan yang bisa memberikan pemerataan, keberlanjutan dan keberpihakan ekonomi yang sangat dinanti oleh masyarakat luas. 

Saat ini, menurut Sandiaga, Indonesia tengah dihadapkan dengan situasi ‘V.U.C.A’ atau volatility, uncertainly, complexity and ambiguity. Terkait hal tersebut, dia berharap semua pihak bisa meningkatkan tiga hal, yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

Inovasi meliputi peningkatan adaptasi teknologi untuk menciptakan peluang usaha sekaligus mencetak lapangan kerja. Adaptasi berarti masyarakat diharapkan bisa terus menerapkan protokol kesehatan yang berorientasi pada CHSE, kemudian terakhir Sandiaga juga meminta agar pelaku usaha mengedepankan kolaborasi satu sama lain alih-alih kompetisi.

“COVID-19 memaksa kita untuk meningkatkan keterampilan, bukan hanya berjualan online, tapi juga bisa menciptakan konten-konten kreatif yang meyakinkan,” tutur Sandiaga.

Terakhir, Sandiaga juga menyatakan bahwa dirinya ingin terus berkontribusi sebagai Menparekraf dan mendorong para pelaku ekonomi, terutama generasi muda untuk terus bergerak dan menjadi yang terdepan demi bangsa dan negara. “Jangan menjadi kaum rebahan, tapi jadilah agen perubahan,” tegasnya. (Billy Bagus)

Facebook
Twitter

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Yoyic Dairy Indonesia

Most Popular

Resmikan Groundbreaking Hilirisasi Batu Bara Jadi DME, Jokowi: Mau Sampai Kapan Impor Terus?

TELENEWS.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, groundbreaking proyek hilirisasi batu bara menjadi dimetil meter atau DME di Kabupaten Muara Enim, Sumatera...

Kronologi OTT Kasus Korupsi Bupati Penajem Paser Utara

TELENEWS.ID - Nur Afifah Balqis sedang ramai menjadi perbincangan publik nasional akhir-akhir ini karena menjadi salah satu tersangka OTT KPK dan terlibat...

Kisruh Arteri Dahlan Mengancam Elektabilitas PDIP

TELENEWS.ID – Anggota komisi III DPR RI dari fraksi PDIP, Arteri Dahlan membuat gaduh Indonesia. Arteria meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin mencopot...

Kemanakah Ridwan Kamil Berlabuh Untuk Pilpres 2024 ?

TELENEWS.ID - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil telah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden 2024. Namun hingga saat ini masih belum ada partai...