TELENEWS.ID – Daftar produsen mobil yang berpotensi bekerja sama dengan Apple dalam pembuatan Apple Car mulai menyusut.
Hyundai dan KIA menarik diri dari bursa setelah mengatakan tak melakukan pembicaraan dengan raksasa teknologi tersebut tentang pengembangan kendaraan listrik otonom.
Apple sendiri enggan berkomentar sehingga tak jelas sejauh mana perusahaan ini mengembangkan rencana mereka untuk memproduksi sebuah mobil, meskipun sebelumnya telah mengantongi berbagai paten dalam penemuan mereka di bidang otomotif.
Bantahan dari pihak Hyundai dan KIA berdampak negatif bagi mereka sendiri. Saham Hyundai dan KIA turun masing masing sebesar 6% dan 15 %.
Hal tersebut dipicu reaksi berlebihan para investor yang berfikir bahwa bermitra dengan Apple akan membuat reputasi kedua perusahaan tersebut meningkat dan akan membantu mereka menghasilkan lebih banyak mobil.
Meskipun tak jelas apakah kerjasama tersebut akan menjamin mereka menuju jajaran produsen mobil kelas atas.
Seperti dilaporkan CNN, Mundurnya Hyundai dan KIA dari dalam daftar memunculkan spekulasi bahwa Apple akan menggaet produsen mobil yang lebih kecil sebagai mitranya. Alasannya, produsen kecil yang tak mampu berinvestasi pada segmen teknologi listrik dan otonom akan menyambut kedatangan Apple dengan tangan terbuka.
Dan salah satu produsen yang dianggap cocok adalah BMW. Produsen asal Jerman tersebut kemungkinan lebih memilih menyambut kedatangan Apple di dunia otomotif sebagai mitra ketimbang sebagai rival.
Namun kerjasama dengan BMW akan memunculkan potensi persoalan terkait branding di kemudian hari.
Solusinya mereka dapat menggandeng produsen kontrak seperti Magna. Magna sendiri sebelumnya telah memasok mobil untuk produsen seperti Mecedes-Benz, Toyota, BMW dan Jaguar. Magna bahkan dilaporkan telah mengembangkan arsitektur teknik kendaraan listrik buatan mereka.
Jika Apple menemukan mitra yang tepat, sangat dimungkinkan laju perubahan industri di bidang otomotif akan mengalami percepatan. (Krisna)