TELENEWS.ID – Pada Selasa (17/05/2022) Presiden Joko Widodo resmi menyatakan bahwa pandemi Covid-19 di Indonesia sudah bisa dikendalikan dan ditangani dengan baik. Untuk itu Presiden Jokowi telah membebaskan seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak menggunakan masker di ruang terbuka selama beraktivitas.
Namun Presiden Jokowi tetap menganjurkan untuk memakai masker jika masyarakat beraktivitas di ruang tertutup seperti di dalam kendaraan umum dan ruangan sempit. Presiden Jokowi juga menganjurkan bagi masyarakat dengan kategori lansia, rentan penyakit, atau memiliki penyakit bawaan (Komorbid) tetap menggunakan masker selama beraktivitas.
Selain itu bagi masyarakat yang sedang mengalami gejala flu ringan seperti hidung tersumbat dan batuk, tetap wajib menggunakan masker. Hal ini tetap wajib dilakukan untuk menjaga keamanan dan kesehatan lingkungan dan masyarakat sekitar. Sekalipun sudah melakukan vaksin bahkan booster, namun tindakan pencegahan seperti ini tetap wajib dilakukan.
Presiden Jokowi juga menyampaikan bagi masyarakat asing yang masuk ke dalam negeri maupun masyarakat Indonesia yang baru datang dari luar negeri sudah tidak diwajibkan untuk melakukan tes swab Antigen maupun PCR.
Selain Indonesia, sebelumnya sudah ada delapan negara di Eropa yang lebih dulu mengeluarkan kebijakan bebas beraktivitas tanpa masker pasca pandemi Covid-19. Pertama ada Inggris yang sejak 19 Januari 2022 telah resmi mengeluarkan pernyataan bahwa negaranya sudah bebas dari Covid-19 dan masyarakat bebas tanpa masker. Perdana Menteri Inggris, Boris Jhonson menyatakan bahwa peneliti di Inggris sudah yakin bahwa Inggris telah melewati puncak pandemi Covid-19 dan sudah mulai bisa diatasi.
Negara kedua adalah Irlandia yang mulai membebaskan masyarakatnya dari masker sejak tanggal 28 Februari 2022 lalu. Irlandia sudah tidak mewajibkan masyarakatnya menggunakan masker di pusat perbelanjaan, hotel, dan ruang publik lainnya. Ketiga ada Belanda sejak 25 Februari 2022 membebaskan masyarakatnya dari penggunaan masker. Bahkan Belanda juga sudah tidak menerapkan social distancing pada masyarakat.
Negara keempat masih dari benua Eropa yaitu Finlandia yang mencabut peraturan wajib masker sejak April 2022. Namun sama seperti Indonesia, Finlandia masih mewajibkan masyarakatnya menggunakan masker di transportasi umum. Negara kelima adalah Denmark yang mencabut peraturan wajib masker pada 1 Februari 2022 lalu. Sehari setelahnya, negara Perancis pada 2 Februari 2022 ikut meresmikan masyarakat bebas masker.
Negara benua biru berikutnya yang ikut mencabut peraturan bebas masker adalah Norwegia pada 12 Februari 2022. Bahkan Norwegia juga sudah tidak mewajibkan masyarakat yang terinfeksi covid-19 untuk melakukan karantina mandiri. Negara selanjutnya yang membebaskan masyarakatnya dari masker adalah Italia pada 31 Maret 2022 lalu.
Negara terakhir di Uni Eropa yang membebaskan masyarakatnya dari masker adalah Swedia pada 6 Februari 2022. Perdana Menteri Swedia, Magdalena Andersson menyatakan walaupun tingkat infeksi Covid-19 tetap tinggi, namun negaranya mampu mengendalikan dan mengatasi masyarakat yang terinfeksi covid-19 dengan baik. (Angela Limawan)
